BPBD Kabupaten Siak Maksimalkan Pencarian Korban Tenggelam Di Kampung Mengkapan Sungai Apit

facebook reddit twitter email whatapps pinterest gmail telegram line yahoomail skype

BPBD Kabupaten Siak melakukan pencarian korban tenggelam dengan identitas nama masril umur 20 tahun laki-laki, BPBD Kabupaten Siak melakukan pencarian dengan 3 strategi yaitu :
1. Area yang pertana : pencarian dengan perahu karet.
2. Area yang kedua : pencarian dengan perahu karet dan di bantu dengan warga sekitar
3. Area yang ke 3 : melakukan penyisiran di bibir pantai

Sampai sekarang tim BPBD Kabupaten Siak tidak sendiri, yaitu ada juga tim Basarnas, TNI, Pol Airut beserta KASOP Tanjung Buton dan Masyarakat, Basarnas juga berkoodinasi dengan BPBD.

Untuk pencarian sesuai dengan SOP 3 hari pencarian, mengapa 3 hari, menurut analisis dari manusia itu tidak akan bertahan di dalam air selama 3 hari dan pasti dinyatakan meninggal dunia, pencarian bisa di lanjut atau di perpanjang jika analisa dan pertimbangan kondisi di lapangan untuk memungkin kan mayat tersebut bisa di temukan, untuk alat diturunkan, perahu karet, serta alat selam.

Menurut saksi warga sekitar, Pada hari Selasa 27 Desember 2022 sekira jam 02.00 Wib Kapal KM KURNIA 8 yang di nakhodai oleh Sdr. Rahman berangkat dari Pelabuhan Lama Buton Kp Mengkapan Kec. Sungai Apit Kab. Siak dengan muatan sayur dan buah buahan tujuan Selat Panjang kemudian sekira 10 menit keberangkatan sakai An. Rahmat yang saat itu sedang tidur tiduran di kapal mendapat laporan dari anaknya yang bernama M. Fadli bahwa ada kode lampu di laut yang mana kemudian saksi An. Rahmat melihat korban An. Masri sudah tidak berada di kapal yang mana sebelumnya saksi An. Rahmat melihat korban An. Masri sedang hendak mengecek tali kembes penutup barang di buritan kapal dan lalu saksi An. Rahmat melihat senter kepala yang dipakai korban sudah berada mengambang di laut perairan Buton Kampung Mengkapan Kec. Sungai Apit Kab. Siak kemudian Nakhoda An. Rahman membelokkan kapal menuju tempat mengambang nya senter kepala milik korban dan korban sudah tidak di temukan dan kemudian melakukan pencarian terhadap korban dan sampai saat ini korban masih belum di temukan dan masih dalam pencarian.

Berita Terkait

Berita Terkini

0 Komentar

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Form yang bertanda * wajib diisi.